14+ Cara Membaca Ekspresi Wajah Seseorang

Pernahkah kamu memperhatikan ekspresi wajah dan bahasa tubuh seseorang ketika dia sedang berbicara kepada kamu? Tahukah kamu bahwa ekspresi wajah dan bahasa tubuh orang tersebut mencerminkan emosi dan perasaan sesungguhnya?

Nah, artikel kali ini kita akan membahas bagaimana caranya untuk membaca ekspresi wajah seseorang yang sedang berbicara kepada kita.

Siapapun tentunya menginginkan kehidupan harmonis yang dilaluinya, baik dalam keluarga, persahabatan, karir, bisnis, maupun dalam hubungan asmara. Semua hal tersebut dapat berjalan dengan baik melalui sebuah komunikasi yang saling terhubung dengan baik.

Namun yang menjadi permasalahan adalah, terkadang dalam komunikasi tidak semua orang mampu untuk memahami maksud antara para komunikan yang terjadi. Untuk itu maka penting sekali kita mempelajari cara membaca gestur dan mimik wajah seseorang.

Cara Membaca Ekspresi Wajah Orang Lain


1. Nada bicara


Cara membaca ekspresi yang pertama adalah dari nada bicara seseorang. Perubahan volume dan tempo dalam nada bicara mengindikasikan banyak hal. Suara yang perlahan-lahan menjadi pelan menunjukkan bahwa orang tersebut sedang mengatakan sesuatu yang penting bagi dirinya. Namun jika tempo (kecepatan) berbicara seseorang melambat, hal ini berarti lawan bicara kamu mengharapkan untuk didengarkan dengan baik-baik.

Bagaimana dengan nada bicara orang yang sedang berbohong? Nah, orang yang berbohong biasanya juga bicara dengan merepet, dalam tempo lebih cepat dan diikuti dengan penambahan volume suara. Cobalah kamu perhatikan juga caranya berbicara, apakah di dalamnya terdapat tanda-tanda kebosanan atau keragu-raguan. Jika ya, maka bisa dipastikan dia sedang membicarakan hal yang bukan sebenarnya.

2. Senyuman yang tidak tulus dari hati


Cara membaca ekspresi yang kedua adalah melihat dari senyumannya. Senyuman yang tidak tulus dari hati atau yang sering disebut sebagai senyuman palsu memiliki ciri-ciri, yaitu :

  • Gerakan otot-otot wajah di sebelah kiri akan lebih memainkan peranan sehingga senyuman akan terlihat asimetris atau tidak seimbang antara senyuman sebelah kiri dan kanannya.
  • Senyuman yang terkembang tanpa ketulusan ini juga hanya menciptakan garis kerutan pada salah satu sudut bibir saja.

Nah, jika lawan bicara kamu memiliki ekspresi wajah yang seperti ini, itu artinya ia hanya sekedar mencoba untuk bersikap ramah saja terhadap kamu.

3. Gerakan bola mata


Cara yang ketiga adalah dilihat dari gerakan bola mata. Secara sederhana jika gerakan bola mata ke kanan itu menandakan lawan bicara kamu tengah berpikir tentang masa depan. Hal ini dikarenakan gerakan mata ke kanan langsung terkait dengan otak kanan yang berfungsi sebagai bagian otak kreatif atau imajinatif.

Sedangkan jika gerakan bola mata ke kiri itu menandakan jika ia tengah berpikir tentang masa lalu. Gerakan mata ke kiri terkait dengan otak bagian kiri yang berfungsi sebagai memori, logika serta pengumpulan informasi pengalaman-pengalaman di masa lalu.

4. Terlalu sering berkedip


Cara selanjutnya adalah dilihat dari jumlah kedipan matanya. Seperti yang diketahui, normalnya mata manusia akan berkedip 8-15 kali setiap menit. Namun apabila frekuensi berkedip terlampau sering maka bisa dipastikan orang tersebut sedang mengalami tekanan atau minimal sedang gelisah, bisa disebut juga suatu respons akan suatu hal yang mereka dengar tetapi tidak mereka sukai.

Maka dari itu, jika kamu menemukan lawan bicara seperti itu maka segeralah mengganti topik pembicaraan untuk membuat lawan bicara kamu tertarik kembali. Dan biasanya juga orang yang sedang berbohong memperlihatkan kedipan mata yang lebih cepat.

Nah, lalu bagaimana jika orang tersebut jarang berkedip? Biasanya orang yang jarang berkedip menunjukan kedudukan dirinya merasa lebih tinggi dari pada lawan bicaranya. Dan ada juga yang mengatakan jika orang jarang berkedip menunjukan dia sedang berkonsentrasi akan sesuatu, atau bahkan sedang tertarik dengan lawan bicaranya. Tetapi mungkin jika itu dibarengi dengan raut wajah yang ramah dan tersenyum tentunya.

5. Marah atau Jengkel


Ekspresi wajah jengkel ini biasanya akan muncul dikarenakan rasa ketidaknyamanan ataupun timbul dari kesesuaian antara apa yang diharapkan dengan sebuah kenyataan. Kita pun dapat melihat ekspresi ini dari pada sisi alis di bagian dalam yang menyatu dan ia condong ke bawah, lalu bibir yang menyempit, dan juga pandangan mata yang menajam.

6. Muak


Orang yang sedang dalam keadaan muak biasanya timbul dikarenakan melihat segala sesuatu yang tak pada tempatnya ataupun mendengar yang tak layak ataupun mau untuk di dengar. Ekspresi orang yang sedang muak dapat kita baca di area batang hidung yang berkerut dan bibir atas naik.

7. Pupil yang membesar


Banyak orang bilang jika mata adalah jendela hati. Hal itu memang benar adanya sebab saat kamu berbicara dengan seseorang dan pupil matanya terlihat membesar, maka sebenarnya ia merespon dengan rasa ketertarikan dan semangat terhadap percakapan tersebut.

8. Mata Melihat Ke Kiri Atas


Jika Kamu sedang bertanya kepada seseorang lalu terlihat matanya bergerak ke atas dan melirik ke sebelah kiri, maka hal itu tanda bahwa dia sedang mengingat - ingat pengetahuan atau pengalaman yang terkait dengan pertanyaan yang Kamu berikan. Artinya arah pandangan ke kiri atas lebih terkait dalam penggunan memori dalam otak alias seseorang yang sedang mengingat atau menyatakan fakta.

9. Mata Melihat Ke Kanan Atas 


Jika Kamu sedang bertanya lalu seseorang itu terlihat matanya mengarah pada sisi kanan atas maka hal itu menandakan bahwa dia tidak siap dengan jawaban alias mengarang. Artinya isyarat gerakan mata ke kanan atas dapat bermakna lamunan, pemalsuan atau berbohong.

Tetapi walau pun demikian bagian kanan atas sangat terkait dengan fungsi otak kanan yaitu bagian kreatif dan imajinatif. Jadi tergantung pertanyaan hal apa yang kamu berikan, jika pertanyaannya yang menyangkut sesuatu yang bersifat memecahkan persoalan maka menandakan ia sedang berproses kreatif. Tapi jika pertanyaanya tentang kesaksian maka dia sedang berbohong.

10. Melihat Ke Kiri Bawah


Isyarat gerakan mata seperti ini biasanya menandkan dia sedang mengenang, mengingat atau mengambil fakta dari memori otaknya. Artinya ia sedang mengambil ke putusan penting, hingga dia akan mengingat-ingat dari memorinya atas resiko yang akan terjadi jika dia mengambil keputusaan tersebut.

11. Melihat Ke Kanan Bawah


Biasanya isyarat gerak mata seperti ini menandakan isyarat kreatif namun bukanlah suatu rekayasa. Artinya dia sangat terhubung dengan perasaan seseorang. Untuk membuktikannya cobalah bertanya tentang “apa yang kamu rasakan saat jatuh cinta?” lalu coba perhatikan matanya maka perlahan-lahan akan bergerak ke bawah lalu ke kanan untuk mengingat-ingat perasaannya saat itu terjadi.

12. Menganggap remeh


Tak jarang pula kita menemui orang – orang yang sombong, sehingga ia kerap menganggap remeh oleh orang lain, seolah – olah taka da perasaan hormat sama sekali pada lawan bicaranya. Ekspresi ini dapat ditunjukkan dari gerakan yang menaikkan salah satu sudut bibir.

13. Menutup mata saat sedang mengobrol


Saat lawan bicara kamu terlihat sering menutup mata saat berbicara, itu bisa mengindikasikan beberapa tanda-tanda. Tanda yang pertama adalah karena ia tengah berpikir keras untuk menyusun kata-kata atau mungkin ia tengah galau membayangkan sesuatu. Dan tanda yang kedua yaitu sebenarnya ia sudah lelah dengan diskusi tersebut dan ingin segera mengakhirinya.

14. Mimik asimetris


Mimik asimetris adalah ekspresi wajah yang berbeda antara wajah bagian kiri dan kanan, hal ini menunjukkan bahwa orang tersebut tidak berbicara hal yang sebenarnya.

Penutup



Itulah cara membaca kondisi psikologis lewat ekspresi wajah yang ditampilkan oleh seseorang. Membaca kondisi psikologis lewat ekspresi akan sangat menguntungkan jika kita dapat menguasainya.

Keuntungan dari membaca ekspresi wajah tersebut dapat  dirasakan dari segi cinta, ekonomi, dan lain sebagainya. Namun diperlukan untuk proses belajar yang mendalam guna menguasai dan sensitif terhadap tanda-tanda ekspresi tersebut.


0 comments

Post a Comment