Struktur Sel dan Fungsinya

Sel adalah salah satu dari beberapa struktur yang mempunyai fungsi khusus terapung-apung di dalam sitoplasma sel eukariot. Suatu sel baik tumbuhan ataupun hewan mempunyai berbagai macam organel sel dengan fungsi-fungsi yang berbeda atau memiliki perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan.

Sebuah penelitian menunjukan bahwa unit satuan terkecil dari kehidupan ialah sel. Kata sel dikemukakan oleh Robert Hooke yang mempunyai arti kotak-kotak kosong. Kemudian berikutnya disimpulkan bahwa sel terdiri dari kesatuan zat Protoplasma, zat Protoplasma dibagi menjadi dua bagian yaitu Neukleoplasma dan Sitoplasma.

Nukleus (inti sel) memegang peranan penting dalam sel, yakni untuk mengatur semua aktivitas sel karena di dalam inti sel terdapat kromosom berisi ADN yang mengatur sintesis protein, dan menjaga integritas gen-gen tersebut. YukSinau.id organel sel lebih dalam.

Agar bisa mempermudah pemahaman Anda, Anda harus mengetahui terlebih dahulu anatomi dan fisiologi sel, yang secara anatomi dibagi menjadi tiga bagian, yakni:


  1. Membran Sel (Plasmalemma atau Selaput Plasma)
  2. Sitoplasma dan Organel Sel
  3. Nukleus (Inti Sel)

Struktur Sel Beserta Fungsinya



1. Membran sel
Membran sel atau membran plasma merupakan bagian sel paling luar sebagai pintu gerbang keluar masuknya zat dari dalam dan keluar sel. Membran sel mempunyai fungsi sebagai berikut:

  • Sebagai sekat pembatas antara isi sel dan lingkungan di luar sel
  • sebagai reseptor (penerima)
  • Sebagai tempat terjadinya reaksi kimia, misalnya respirasi sel.
  • Sebagai pengendali dan pengontrol transportasi zat dari dan ke dalam sel

2. Nukleus
Nukleus merupakan organel terbesar dalam semua sel eukariotik, fungsinya adalah untuk mengendalikan seluruh kegiatan sel. Didalam nukleus dapat ditemukan kromosom yang didalamnya terdapat beberapa gen pembawa sifat keturunan.

Selaput luar nukleus berbatasan dengan retikulum enoplasma. Pada selaput atau membran nukleus terdapat lubang-lubang (pori-pori) sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran zat antara nukleus dan sitoplasma.

3. Sitoplasma
Sitoplasma merupakan semua bagian dalam sel, kecuali membran plasma dan nukleus berupa koloid dengan ukuran 0,0001 -0,1 mikron. Pada sitoplasma terdapat matriks berbahan dasar cair yang disebut sitosol, dan berbagai organ kecil yang disebut organel.Adanya sistem koloid dalam sitoplasma memungkinkan sitoplasma mengalami perubahan berupa fase sol (kondisi koloid encer) dan fase gel (kondisi koloid setengah padat).

Struktur Sel dan Fungsinya

4. Organel sel
Selain struktur sel diatas, didalam sel juga terdapat organel sel yang merupakan bagian dari sitoplasma yang mempunyai fungsi khusus. Sitoplasma merupakan protoplasma suatu badan sel di luar nukleusnya.


Demikianlah struktur sel dan fungsinya secara umum, semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. Untuk artikel kategori ilmu bilogi bisa di browse pada label Artikel IPA atau Artikel Biologi.


0 comments

Post a Comment