Contoh Ekosistem Alami dan Buatan

Pada postingan sebelumnya saya sudah mengulas mengenai definisi ekosistem beserta komponen-komponennya. Melanjutkan artikel sebelumnya, kali ini saya akan berbagi beberapa contoh dari ekosistem alam dan buatan.

Baca: Pengertian Ekosistem, Komponen, dan Macam-macamnya

Plane di tempat kita berpijak alias bumi, merupakan salah satu planet yang terdiri dari berbagai jenis makhluk hidup. Mulai dari manusia, hewan hingga tumbuhan. Bagian lapisan bumi atau yang sering disebut kerak bumi memiliki permukaan yang tidak rata. Hal tersebut dikarenakan ada dua tenang besar yang mengubah struktur permukaan bumi, yaitu tenaga endogen dan eksogen. Dari dua tenanga itu yang kemudian tampak ada tonjolan dan cekungan pada bagian permukaanya. Dengan adanya tonjolan dan cekungan kemudian banyak terdapat ekosistem didalamnya.

Seperti sudah dijabarkan dalam artikel pengertian ekosistem, bahwa ekosistem ini merupakan tempat berinteraksi antara komponen hidup (biotik) dan abiotik (tak hidup). Dari kedua jenis komponen tersebut kemudian melahirkan dua jenis ekosistem lagi, yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan.

Pengertian Ekosistem Alami


Seperti apa eksistem alami itu? Ekosistem alami adalah ekosistem yang dibentuk langsung oleh alam, ini artinya tidak terdapat campur tangan manusia dalam pembuatan ekosistem tersebut. Jika ekosistem alami mengalami kerusakan, maka hal tersebut dapat mengganggu keseimbangan ekosistem yang lain. Dampaknya pun akan sangat besar.

Contoh Eksistem Alami


Berikut ini adalah beberapa contoh ekosistem alami:

1. Hutan Gugur

Salah satu contoh ekosistem alami adalah hutan gugur. Hutan gugur merupakan bagian dari ekosistem alamiah yang terletak di daerah dengan iklim sub tropis. Hanya sedikit pepohonan yang tumbuh di daerah semacam ini. Hanya terdapat sekitar 10 sampai 20 pohon. Kemudian pohon yang tumbuh pun tidak terlalu besar dan tidak rindang. Jenis hewan yang ada pada kawasan ini juga cukup sedikit.

2. Ekosistem Gurun

Ekosistem gurun juga merupakan bagian dari contoh kelompok ekosistem alami yang terletak di bagian bumi dengan temperatur yang paling panas. Hampir bisa dipastikan bahwa curah hujan di kawasan ini sangat sedikit bahkan tidak ada.

Daerah ini dikenal dengan daerah tandus berpasir. Seperti wilayah gurun pasir di Timur Tengah. Tanaman dan hewan yang tumbuh dan hidup hanya sedikit, seperti kaktus dan unta. Kedua mahkluk hidup tersebut memang mampu menyimpan cadangan air sehingga tidak mengherankan jika tempatnya di area yang cukup panas.

3. Ekosistem Danau

Ekosistem danau adalah contoh ekositem perairan alami yang ditandai dengan cekungan besar berisi air yang sangat banyak. Terbentuknya danau bisa diakibatkan oleh aktivitas gunung berapi. Ataupun terbentuk dari sedimentasi yang memotong garis kontur sungai.

Sama halnya air sungai, air danau juga memiliki rasa tawar. Adapun jenis hewan air yang hidup didalamnya diantaranya adalah ikan mas, udang dan beberapa jenis ikan tawar lainnya.

4. Ekosistem Sungai

Ekosistem sungai merupakan bagian dari contoh kelompok ekosistem alami yang mengalir di permukaan bumi. Sebagaimana telah diketahui bahwa air sungai mengalir dari dataran tinggi menuju dataran rendah, hingga aliran airnya menuju laut.

Jenis tumbuhan yang hidup dengan subur banyak dijumpai di daerah pinggiran sungai. Sehingga tak jarang kita melihat banyak hewan yang menikmati tumbuhan hijaunya. Air sungai termasuk air tawar. Yakni tidak memiliki rasa asin. Dan hewan yang dapat hidup di dalamnya adalah ikan nila, emas, lele gurami dan beberapa jenis ikan tawar lainnya.

5. Ekosistem Laut

Ekosistem laut berada pada kedalaman air >2000 meter di bawah permukaan laut. Ditaksir suhu di wilayah ini sangat dingin yang diakibatkan oleh tidak masuknya sinar matahari. Dan jenis hewan yang hidup di kedalaman ini adalah hewan predator dan hewan pemakan bangkai.

ekosistem laut

Pengertian Ekosistem Buatan


Ekosistem buatan yaitu ekosistem yang dibentuk atau dibuat oleh campur tangan manusia. Ekosistem buatan berfungsi sebagai penjaga ekosistem alami agar tetap seimbang. Fungsinya adalah untuk melestarikan hewan atau tumbuhan yang terancam punah. Sehingga dengan begitu makhluk hidup yang hampir punah dapat dilestarikan dan dipertahankan kehidupannya. Dengan adanya ekosistem buatan maka secara tidak langsung telah melestarikan anekaragam hayati.

Contoh Ekosistem Buatan


Berikut ini beberapa contoh dari eksistem buatan:

1. Taman hutan raya adalah salah satu contoh ekosistem buatan agroekosistem dimana sebagian taman hutan masih habitat asli dan sebagiannya lagi telah diperbarui dengan lingkungan buatan.

Ciri-ciri dari taman hutan raya adalah lebih fokus dan mengkhususkan pada perkembangan atau konservasi berbagai jenis tumbuhan. Kedua yaitu memiliki sejumlah koleksi tumbuhan yang unik dan langka.

Ketiga masih asri dan memiliki keindahan habitat aslinya. Taman hutan raya juga sering disebut hutan buatan sebab sebagian besar dibuat oleh tangan manusia.

2. Ekosistem sawah adalah contoh ekosistem buatan yang sengaja dibangun oleh manusia sebagai tempat budidaya tanaman padi. Berbagai organisme pengganggu tanaman seperti serangga dan gulma, serta organisme lain hidup di dalamnya dan melakukan interaksi satu sama lain.
   
3. Ekosistem waduk adalah contoh ekosistem buatan yang sengaja dibangun oleh manusia sebagai sarana penampungan air dari ekosistem sungai. Waduk atau bendungan tergolong ekosistem air tawar dengan habitat lentik, karena airnya yang tidak mengalir.
   
4. Ekosistem kebun binatang adalah contoh ekosistem yang sengaja dibuat sebagai sarana rekreasi dengan ciri khas berupa banyaknya hewan liar yang dikandangkan.
   
5. Beberapa contoh ekosistem buatan yang lain diantaranya adalah ekosistem taman, ekosistem tanggul, dan ekosistem akuarium.


0 comments

Post a Comment