Ciri-Ciri Archabacteria
- Bersifat anaerob
- Mampu hidup di tempat yang kotor, dan halofil ekstrem, saluran pencernaan manusia atau hewan, lingkungan beragam, termoplastik pada suhu tinggi atau lingkungan asam, tempat sampah
- Menghasilkan gas metan dari sumber yang sederhana
- Dinding sel yang bukan berupa peptidoglikan
- Mikroskopik
- Bersifat uniseluler/prokariotik
- Hidup dengan soliter atau koloni
- Bentuk yang bervariasi seperti spiral, bulat, batang dan tidak beraturan
- Bereproduksi dengan membentuk tunas, membelah diri, dan secara aseksual (fragmentasi)
Jenis-Jenis Archaebacteria
Archaebacteria meliputi organisme autotrof dan heterototrof. Jenis-jenis Archaebacteri adalah sebagai berikut:
- Bakteri termo-asidofil
- Halobacterium
- Bakteri Metagen
Pengertian Eubacteria
Pengertian Eubacteri (bakteri) adalah organisme uniseluler (bersel satu) dengan tidak memiliki membran inti sel(prokariotik) yang umumnya tidak berklorofil pada dinding selnya. Istilah Eubacteria berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata eu, yang berarti sejati. Eubacteria meliputi sebagian besar organisme prokariotik yang hidup dimanapun (kosmolipit). Eubacteria disebut juga dengan Bacteria atau bakteri. Istilah bakteri berasal dari bacterion yang artinya batang kecil. Pertama kali bakteri ditemukan pada tahun 1674, oleh seorang ilmuwan belanda yaitu Antony van Leuuwenhoek yang juga seorang penemu mikroskop lensa tunggal. Istilah bakteri diperkenalkan oleh Ehrenberg pada tahun 1828. Ilmu yang mempelajari bakteri disebut dengan bakteriologi
Ciri-Ciri Eubacteria (Bakteri)
- Umumnya tidak berklorofil
- Bentuk yang bervariasi
- Tidak memiliki membran inti atau prokariotik
- Berukuran antara 1 s/d 5 mikron
- Hidupnya secara parasit atau bebas (kosmolipit) / patogen
- Bersifat uniseluler (bersel satu)
Jenis-Jenis Eubacteria (Bakteri)
Eubacteria memiliki beragam jenis yang dikelompokkan dalam karekteristik dinding sel, berdasarkan jumlah letak dan flagela, berdasarkan cara hidup diantaranya adalah:
a. Jenis-Jenis Eubacteria (Bakteri) Berdasarkan Karakteristik Dinding Sel
- Bakteri Gram Negatif
- Bakteri Gram Positif
- Bakteri Tidak Berdinding Sel
b. Jenis-Jenis Eubacteria (Bakteri) Berdasarkan Jumlah dan Letak Flagela
- Bakteri monotrik
- Bakteri amfitrik
- Bakteri lofotrik
- Bakteri peritrik
c. Jenis-Jenis Eubacteria (Bakteri) Berdasarkan Cara Hidup
- Bakteri heterotrof
- Bakteri Autotorf
Simak juga: Sistem Pencernaan Kambing
Demikian ulasan mengenai pengertian serta ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria, semoga berguna bagi Anda.
Demikian ulasan mengenai pengertian serta ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria, semoga berguna bagi Anda.
0 comments
Post a Comment