Contoh Teks Pembawa Acara Pernikahan

Apakah Anda mendapat kepercayaan untuk menjadi MC dalam acara pernikahan dan Anda masih merasa gugup karena merupakan pengalaman pertama kali? Jika ya, maka artikel ini akan sangat berguna bagi Anda. Berikut ini contoh naskah pembawa acara pernikahan yang dapat Anda pelajari.

Contoh MC Pernikahan


TEKS MC PERNIKAHAN
DAN RESEPSI

KEBAHAGIAAN PERNIKAHAN
ADA KETIKA KITA MAMPU UNTUK MEWUJUDKANNYA
DALAM KELUARGA YANG SAKINAH, MAWADDAH WARAHMA

ACARA PENYAMBUTAN

Salam pembuka…

Kami ucapan selamat datang kepada seluruh Keluarga Mempelai Wanita tamu undangan yang sudah hadir, dan kami persilahkan bapak ibu semuanya mengisi tempat duduk yang telah disediakan sambil menunggu pengantin Pria beserta rombongan yang saat ini telah dalam perjalanan untuk melangkahkan kaki menuju ketempat kita, disilahkan kepada bapak yang telah dipercayakan untuk memberikan sajian music penyambutan tradisi yang diikuti dengan tarian penyambutan untuk bersiap-siap,

Bapak ibu hadirin yang kami hormati…………………………………………… Dari kajauhan kita calon mempelai Pria yang menggunakan Kostum………………………… menunjukkan…………..……… yang didampingi oleh keluarga sebagai bentuk wujud kebahagian untuk menghantarkan sang pria idaman yang terbaik dari daerah…………………..… suku……………………………. Ingin menyatukan dua insane yang berbeda dalam sebuah pernikahan.

Harum bauhnya si bungah rampai
Harum ditumbuk putri kesungkai
Yang dinanti kini telah sampai
Yang dijemput kini telah tiba

Dihari petang memandang mentari
Awan berarak ke salatiga
Telah datang abang sang pujaan hati
Diarak rombongan sanak dan keluarga

Pergi keseberang membeli belati
Buah keranji terikat didahan
Telah datang abang sang pujaan hati
Memadu janji dalam ikatan pernikahan.

Hadirin, undangan yang kami hormati
Sebuah kebahagiaan yang tak terhingga bagi kami keluarga mempelai karena bapak, ibu, dan saudara dapat meluangkan waktu menghadiri pernikahan agung ananda …………….. dan …………….

Hadirin, undangan yang berbahagia

Sungguh Allah yang Maha Agung, yang telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan, siang dan malam, bulan dan bintang, kumbang dan madu, pria dan wanita. Dan sungguh membahagiakan telah menciptakan-Nya kedua insan untuk saling bertemu dan mengikat janji suci di hari ini, saling menyayangi dan menjaga.
Mari bersama-sama kita menjadi saksi cinta kedua insan Allah yang hari ini telah menjadi pasangan yang sah dan siap mengarungi bahtera rumah tangga.


TAHAP PERKENALAN KEDUA MEMPELAI

Mempelai wanita yang cantik jelita yang bernama
………………………….
Putri dari Bapak ……………………….. dan ibu…………..
Lahir di ………………., ………………… (…… tahun)
Anak ……………..  dari …… bersaudara
pendidikan dan pekerjaan……………

Alhamdulillah mempelai wanita yang cantik jelita mendapat suntingan hati seorang jejaka sejati, soleh dan perkasa
…………………..
Putra dari Bapak …………………. dan Ibu …………………..
Lahir di ……………., ……………….. (……. tahun)
Anak …………… dari ………… bersaudara
Bekerja sebagai ……………. di ………………………

Gadis cantik ……………. dan putra tampan ……………………. adalah sepasang kekasih, yang saling mencintai, saling mengasihi dan saling menyayangi,
Maha suci Allah yang telah menghamparkan cinta abadi menautkan kasih sayang buat insan yang saling mengasihi


Pernikahan suci akan dijalani dan mereka berjanji “Mencintai angin harus menjadi siut, mencintai air harus menjadi ricik, mencintai gunung harus menjadi terjal dan mencintaimu harus menjadi aku”, sungguh pesona janji mereka, seperti pesonanya gaun pengantin yang mereka kenakan hari ini, setiap helai benang sutra melambangkan cinta mereka yang penuh kasih sayang dan keindahan yang berpadu menjadi gaun nan elok dan warna gaun yang menjadi pemanis senyum simpul sang pangeran dan putri raja. Yang nantinya akan bersatu menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah.
Melangkah bersama dalam tuntunan Islam….

Hadirin sekalian Perkenalkan saya Tamrin sebagai Master of Ceremony yang akan mengajak anda menjadi saksi cinta kedua mempelai, …………… dan ……………………..

Pembukaan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bismillahirahmanirrahim

Inalhamdalillah nahmaduhu wanasta'inuhu wanastagfiruh wanaudzubillahi minsyururi anfusina waminsyaiati 'amalina mayahdillahu falamudilallah wamayudlilhu falahadiallah.. Asyhaduala illaha illallahu wahdahula syarikala waasyhaduanna muhammadan abduhu warasulu..
faqala ta'ala fil quranil karim : a'udzubillahiminasyaitanirrojim Bismillahirrohmanirrohim
wamin aayaatihi an khalaqa lakum min anfusikum azwaajan litaskunuu ilayhaa waja'ala baynakum mawaddatan warahmatan inna fiidzaalika laaayaatin liqawmin yatafakkaruuna
amaba'du

Adinda calon mempelai berserta ayah dan bunda serta tamu undangan yang kami muliakan
Marilah kita persembahkan puji dan syukur kepada Allah Subhanahu wataala, pemilik segala kemuliaan, kebahagiaan dan kesempurnaan. Pada hari ini kita dilimpahi nikmat kesehatan dan kesempatan sehingga dapat menyaksikan proses kehidupan dua hamba Allah, untuk penyempurnaan kebahagiaan yang hakiki diantara kedua adinda.
Shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada keharibaan junjungan nabi besar kita Nabiullah Muhammad Sallalahu alaihi wasallam yang senantiasa menjadi panutan kita untuk senantiasa dekat dengan Allah Azzawajallah, beliau juga yang telah menuntun kita tentang pentingnya membina sebuah keluarga yang sakinah (kedamaian) mawaddah (rasa cinta) warahmah (kasih sayang).

Hadirin undangan yang berbahagia adapun susunan acara yang akan berlangsung pada kesempatan hari yang berbahagia adalah sebagai berikut :

1.      Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an
2.      Penyambutan/Penyerahan Mas Kawin Secara Adat
3.      Serah Terima Perwalian
4.      Penandatanganan Administrasi Nikah
5.      Penanda tanganan SURAT BUKTI NIKAH diatas materai oleh kedua pengantin, para saksi dan wali
6.      Pembacaan khutbah nikah
7.      Pembacaan Istigfar, Sholawat
8.      Pembacaan Syahadat Nikah/ Walimah
9.      Ijab dan Qobul
10.  Doa
11.  Pembatalan Wudhu
12.  Penyerahan Buku Nikah/pemasangan cincin
13.  Nasihat Perkawinan dan ucapan terimah kasih/permohonan maaf pihak keluarga kedua mempelai kepada hadirin sekalian
14.  Istrahat
15.  Acara Perjamuan

PEMBACAAN AYAT SUCI AL-QUR’AN

Untuk mengawali acara ini dengan khusuk dan tawadu’
Mari kita renungkan firman-firman Allah yang akan dikumandangkan
oleh ……………………….………………. (nama petugas)

Kepadanya Kami persilakan.


Sadakaula hul’azim Maha Benar Allah dengan segala Firmannya
Bapak dan ibu tamu undangan yang kami muliakan manakala menyimak kumandan Kalam Ilahi, hati terasa sejuk jiwa terbujuk untuk senantiasa menjauh dari kenistaan dan kegalauan
Semoga baik membaca dan bagi kita yang mendengarkan khususnya adinda kedua pengantin saat ini tengah duduk bersanding agar selalu mendapat limpahan rahmat dari Allah Swt. melangkah bersama untuk hidup bersama dalam tuntunan Iman dan Islam



PENYERAHAN MASKAWIN SECARA ADAT

Bapak ibu hadirin tamu undangan yang kami hormati selanjutnya marilah kita simak sekapur sirih sambutan hati yang tulus dan ikhlas dari keluarga besar calon mempelai pria. Sekaligus menyerahkan maskawin secara adat oleh bapak …………………. (nama sesepuh) kepada sesepuh perwakilan dari mempelai wanita, yang akan menerima yakni bapak ……………………

Untuk itu yang terhormat Kasepuhan dari pihak calon mempelai pria kami persilakan untuk mengambil tempat yang telah disediakan oleh panitia.

Terima kasih kepada kasepuhan keluarga besar kedua mempelai yang telah menyampaikan sekapur sirih ungkapan tulus dan ikhlas sekaligus Penyerahan dan penerimaan Mas kawin Secara Adat.


SERAH TERIMA PERWALIAN

Selanjutnya acara berikutnya yakni serah terima perwalian dari orang tua/mewakili…………. Yakni bapak ……………………… kepada wali yang akan menikahkan yakni bapak ………………………….  Kepada orangtua dan wali nikah kami persilahkan untuk mengambil tempat dan melakukan sesi serah terima perwalian, kepadanya bapak disilahkan..

PENANDATANGANAN ADMINISTRASI NIKAH
Demikian serah terima perwalian yang telah dilaksanakan, kita melangkah ke acara berikutnya yakni penandatanganan Administrasi Nikah oleh Pegawai Kantor Urusan Agama Kecamatan Soropia yakni Bapak …………………… kepada kedua mempelai yakni adinda ………….….. & ……………., selanjutnya diikuti orangtua yakni bapak…………….  & Bapak…………….…., selanjutnya saksi dari pihak laki-laki dan dari pihak perempuan.

Hadirin Undangan yang berbahagia…
Kini tiba waktu yang ditunggu-tunggu, detik-detik yang dinanti,, jalinan kasih ……………………(nama pengantin wanita) dan ………………… (nama pengantin pria) yang telah lama dirajut saatnya diikat dalam simpul tali pernikahan.. Janji yang terukir, ikrar yang terucap antara kalian berdua sudah waktunya dipahat dalam akad. Maka dari itu acara berikutnya sesi proses Ijab Qabul,,

IJAB DAN QOBUL

Sebelum pelaksanaan Ijab Qabul, didahului dengan pembacaan Khutbah Nikah yang sebagai khatib yakni Bapak…………………… , kemudian dilanjutkan dengan Pembacaan Istigfar, Syahadat nikah/walimah, shalawat dan surah-surah pendek, dan setelah proses ijab qabul oleh Bapak…………….. kepada pengantin pria dan dilanjutkan dengan pembacaan Doa oleh bapak ……………….. dimana pada prosesi ini berjalan secara otomatis tanpa dipandu oleh MC. Kepada adinda………….. mempelai pria dan petugas yang disebutkan namanya para saksi dipersilahkan untuk mengambil tempat yang telah disiapkan…
(Kalimat Setelah Ijab Qabul)
Sanjungan puji bagi ilahi rabbi,kala dua kalimat Syahadat berkumandang menggema mengiringi detik pernikahan,kala kesucian jiwa itu tersambung indah dengan untai cinta yang suci dan abadi. Mahasuci Allah yang telah menciptakan makhluknya berpasang-pasangan, mematri janji dihadapan segala kebesaran ilahi rabbi untuk memelihara ikatan suci dan mengikuti sunah rasulmu,membentuk keluarga sakinah,mawadah,warrahmah.

Alhamdulillahhi Rabbil’Alamin, dengan disyahkanya akad nikah yang baru saja kita saksikan, maka telah resmi juga pernikahan antara ananda ……………………dan adinda ……………...
 Kita ucapkan selamat menempuh hidup baru kepada kedua mempelai yang telah resmi menjadi sepasang suami istri, semoga keduanya akan menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warrahmah, amin amin ya Rabbal’alamin.


PEMBATALAN WUDHU

Acara Tambahan (Pengantin Pria Menuju ke Tempat Wanita untuk melakukan pembatalan wudhu)

Hadirin yang berbahagia,
Selanjutnya kami persilahkan kepada mempelai pria ……………………(nama pengantin) untuk menuju ke tempat pengantin wanita ………………….. (nama pengantin) yang sekaligus telah resmi menjadi istri. Dengan ditemani oleh orang tua dan biasanya kalau suami sebelum masuk keruangan atau kamar istri harus memiliki rezeki agar memudahkan sang istri untuk membuka pintu kamarnya, maka dari itu sebagai simbolis, suami menyisihkan amplop di bawah pintu untuk istri yang berada di kamar,, ahay…… kemudian kepada hadirin undangan sekalian yang berada di depan pelaminan harap sejenak untuk kita menunggu pada sesi pembatalan wudhu ini.

Hadirin yang berbahagia

Peribahasa mengatakan “ Asam di gunung bertemu dengan belanga”, kalau sudah jodoh tidak kemana-mana, meskipun berjauhan, akhirnya bertemu juga. Begitu pun dengan kedua mempelai berbahagia, yang saat ini bertemu didalam ruang yang sudah disulap bak kamar sang raja dan ratu,, yang dibumbuhi oleh hiasan-hiasan dinding yang membuat mereka berdua untuk lama bertahan disana…. Tapi kedua mempelai yang berada didalam perlu kalian ingat waktu saat ini cuman pembatalan wudhu.

Untuk Suamiku

Pernikahan atau Perkawinan,
Menyingkap tabir rahasia,
Isteri yang kamu nikahi,
Tidaklah semulia Khadijah,
Tidaklah setaqwa Aisyah,
Pun tidak setabah Fatimah ...
Justru Isteri hanyalah wanita akhir zaman,
Yang punya cita-cita, Menjadi solehah ...

Pernikahan atau Perkawinan,
Mengajar kita kewajiban bersama ...
Isteri menjadi tanah, Kamu langit penaungnya,
Isteri ladang tanaman, Kamu pemagarnya,
Isteri kiasan ternakan, Kamu gembalanya,
Isteri adalah murid, Kamu mursyid (pembimbing)-nya,
Isteri bagaikan anak kecil, Kamu tempat bermanjanya ..
Saat Isteri menjadi madu, Kamu teguklah sepuasnya,
Seketika Isteri menjadi racun, Kamulah penawar bisanya,
Seandainya Isteri tulang yang bengkok, Berhati2lah meluruskannya ...

Pernikahan atau Perkawinan,
Menginsafkan kita perlunya iman dan taqwa ...
Untuk belajar meniti sabar dan ridho,


DIA MENERIMA APA ADANYA DIRIKU

Karya: Zaa
Sungguh, aku tak dapat mengucapkan apa-apa
Kata hatipun sulit untuk menyusun kalimat yang indah
Hanya kekaguman, kebahagiaan, kenyamanan yang ku nikmati sekarang
Walaupun perbedaan kondisi saat ini sedikit menampakkan kebenarannya

Tapi hanya dia
Yang mengajakku untuk hidup dan menjaga hatinya
Mengobati luka perihnya
Menghiasi wajahnya dengan senyuman
Mencurahkan segala isi hatinya

Ku rindukan saat-saat nanti
Masa depan yang cukup mapan
Dimana kita saling berbagi
Kita saling percaya
Kita saling menjaga
Kita saling menghormati
Kita saling menghargai
Dalam rumah cinta yang kita bangun bersama

Surat Kebahagiaan Cinta
Bila tersurat sebuah takdir
Ku bimbing sama rindu yang bersemayam di hatimu
Aku bersujud di atas pertemuan ini
Yang tuhan menjadi saksi sebuah ikatan

Ijinkan aku mencintaimu
Apapun dirimu adanya
Akan ku coba tetap setia
Begitupun aku adanya

Cobalah untuk tetap setia
Ijinkan aku mencintaimu
Meski mulanya kau asing bagiku
Dan aku aneh di hadapanmu

Tetaplah di sini menjadi pengantin sejatiku
Kita tak pernah sempurna
Ingat-ingatlah aku dengan cintanya .


Hadirin yang berbahagia setelah acara pembatalan wudhu kita lanjut keacara berikutnya yakni acara Permohonan Maaf kedua mempelai kepada orang tua, wali, keluarga,

Bunda ,Ayahanda, hari ini kami hendak bersatu, mengayunkan langkah bersama menuju gerbang pernikahan.Dengan doa serta restu bunda dan ayahanda,kami mantap melangkah.Terima kasih atas hidup yang begitu indah, masa kecil yang tak pernah terlupakan, ,masa remaja yang masih ada dalam ingatan...Terima kasih atas segala bimbingan bunda,Terima kasih atas segala nasihat ayahanda.Terima kasih atas ketulusan kasih sayang yang tiada  lekang dipupus waktu.Terima kasih bunda,terima kasih ayahanda.

Instrumen Bunda (Jefri Al-Bukhori)

Renungan Ayah Bunda
Ayah dan Bunda...
Mereka adalah sosok yang sangat luar biasa dalam kehidupan kita..
Kita menjadi saksi perjuangan mereka yang begitu sangat luar biasa dalam kehidupan ini..
Cucuran keringat yang keluar..
Perginya ayah kita dari rumah kita tuk mencari nafkah..
Pagi siang malam kadang tak pulang..
Ternyata semua itu dilakukannya untuk kita..

Lalu bagaimana dengan bunda??
Tidak pernah dihiraukannya rasa sakit yang mendera..
Apalagi saat kita dikandungnya..
9 Bulan kita berada diperutnya..
Saat-saat yang menegangkan saat kita dilahirkan..
Itu adalah saat yang paling berat dirasakan oleh ibunda kita..
Yang  ada di fikirannya hanyalah bagaimana kita bisa keluar dengan selamat menatap dunia ini..

Maka yang pantas bagi kita adalah apa?
Kita mengangkat tangan..
Kita bermunajat..
Kita meminta kepada Alloh untuk Ayah dan Bunda kita..

Duhai Alloh Yang Maha Rohman dan Maha Rohim..
Engkau pasti mendengar apa yang kami pinta yaa Alloh..
Engkau pasti tahu apa yang kami harapkan untuk ayah dan bunda kami..

Ya Alloh selamatkan mereka yaa Robb..
Jikalau mereka masih hidup kami hanya memohon..
Panjangkan  umur  tho’at mereka..
Umur ibadah mereka..

Jangan susahkan mereka dalam kehidupan ini..
Karena mereka sudah susah mengasuh kami membesarkan kami..
Jangan biarkan kami membuat hati mereka luka..
Bahkan air mata mengalir dari kedua mata mereka..
Ya Alloh yaa Robbana..
Untuk mereka ayah bunda kami yang sudah berada dialam kuburnya..
Kami memohon kepada-Mu..
Jangan siksa yaa Alloh jangan diazab..
Jadikan kuburnya taman-taman Syurga..
Berikan haruman Syurga didalam kuburnya..
Jadikan setiap amal baiknya sahabat baginya..
Kami menjadi saksi yaa Alloh..
Bahwa mereka adalah orang yang luar biasa dalam kehidupan kami..


Ya Robbi...
Jikalau nanti yaa Alloh..
Engkau betul-betul selamatkan kami..
Kami hanya ingin Engkau pertemukan kami dengan kedua orang tua kami lagi..
Rindu yaa Robb..
Rindu hati ini..
Menatap wajahnya mendengar suaranya..
Rindu akan kehangatan pelukannya yaa Alloh..

Yaa Robbi Yaa Robbanaa..
Syurga tidak akan indah tanpa kedua orang tua kami..
Syurga itu tak akan indah tanpa mereka yaa Robb..
Mereka itu yang membuat kami seperti ini..
Mereka telah menjadikan kami bermanfaat seperti ini dalam kehidupan..

Maka yaa Robb..
Maka jangan biarkan kami terpisah..
Jangan biarkan kami tidak dapat lagi menatap wajah keduanya ya Alloh..
Ya Robbanaa..
Selamatkan mereka..
Selamatkan mereka..

Pengantin Pria dan Wanita menuju kepelaminan

Hadirin, undangan yang berbahagia.
Hadirin yang kami hormati
Pernikahan bukanlah kata benda, tapi sebuah kata kerja. Pernikahan bukanlah sesuatu yang kau dapatkan melainkan pernikahan adalah sesuatu yang kau kerjakan dan pernikahan adalah cara kita mencintai pasangan kita setiap hari. Keindahan adalah kehidupan, suatu kebahagian yang indah bagi kami kedua keluarga mempelai atas kehadiran bapak dan ibu undangan, untuk ikut berbahagia menyambut hidup yang baru dan memberikan doa restu merupakan motivasi untuk lebih bijaksana, menjalani bahtera hidup yang baru, dijauhi dari segala rintangan yang membuat hati kedua mempelai menjadi goyah dan semoga selalu dalam kasih sayang, curahan rahmat dan ridho-Nya dalam mengukir sejarah rumah tangga disebuah istana kecil yang menjadi tiang utama pada sebuah kapal layar.

Bapak, ibu undangan yang berbahagia

Menyambut pengantin yang rupawan bagai pangeran dan putri raja telah kami bentangkan karpet indah dikelilingi mawar merah beserta kedua keluarga mempelai mengenakan seragam anggun berwarna merah sebagai warna pilihan cinta sang pengantin yang telah berjaga di singgasana yang akan bapak, ibu lalui untuk berbagi kebahagiaan sang pengantin pada acara pernikahan agung ananda .................... dan adinda .......................

Rangkaian bunga indah yang menghiasi pelaminan, serta pakaian yang dipakai kedua mempelai yang  indah berwarna putih-keemasan tersemat di kedua mempelai, dan seragam yang dikenakan kedua keluarga besar mempelai berwarna putih yang senantiasa berjaga bersama menemani kedua mempelai yang akan Bapak/Ibu lalui pada acara pernikahan.

Bapak ibu hadirin tamu undangan yang kami hormati khususnya adinda kedua mempelai yang saat ini tengah bersanding
Bapak ibu sejak kita menerima undangan mungkin kita sedikit bertanya-tanya bagaimana rupa sepasang kekasih yang saling mencintai ini

Bapak ibu bisa saksikan di atas panggung pelaminan duduk ditengah sepasang pengantin baru cantik……. manis ………kain antik …………..matanya lentik…………….SEPERTI………….
sedangkan mempelai pria tampan rupawan seperti komandan yang baru saja menang perang………Melihat kecantikan dan keharmonisan hubungan mereka berdua,

Baik bapak ibu kita beri tepuk tangan untuk sepasang penganten baru diantara kita , Alhamdulillah mereka telah merajut kasih selama ……………………………………………


Penyerahan Buku Nikah
Hadirin yang berbahagia,,
Acara berikutnya adalah penyerahan buku Nikah yang akan diserahkan oleh Bapak………………..
Kepada Bapak…………………….. dengan Hormat disilahkan
Kepada Juru Kamera kami persilahkan untuk mengambil gambar moment berbahagia kedua mempelai pada saat mereka tersenyum dan sambil memegang buku nikah mereka..

NASIHAT PERKAWINAN

Hadirin, undangan yang kami hormati.
Prosesi Akad Nikah telah dilaksanakan dan kedua pasangan antara…………. Dan ……………  telah resmi menjadi pasangan suami Istri
Untuk itu agar kita bisa sama-sama mendapatkan hikmah pernikahan yang lebih bermanfaat, sejenak marilah kita bersama-sama mendengarkan nasihat perkawinan yang akan disampaikan oleh Bapak………………………………. Untuk itu, kami mohon dengan sangat kepada Bapak ………………………….A untuk memberikan sedikit petuahnya kepada kita semua.
Kepada Bapak/Uztad kami persilahkan.

Terima kasih kepada Bapak/ustazd ………………………… yang telah memberikan sedikit petuah dan ilmu untuk kita semua.

(Pilihan)                                  Sepatah Kata dari Pihak Keluarga

Hadirin, undangan yang berbahagia.
Mewakili kebahagiaan kedua keluarga besar mempelai sudi kiranya kepada Bapak …………………….. menyampaikan ungkapan kebahagiaan keluarga besar kedua mempelai kehadapan Bapak dan ibu para tamu undangan, Bapak ……………, kami persilahkan ……..

Alhamdulillah demikian tadi telah kita bersama dengarkan tausiyah dari …………. …..Yang mudah-mudahan dapat kita ambil hikmahnya yang menjadi bekal kedua mempelai guna membentuk keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah.


PEMBERIAN UCAPAN SELAMAT KEPADA KEDUA MEMPELAI DAN KELUARGA
ISTRAHAT/SANTAP SIANG BERSAMA

Raja dan Ratu Pelaminan, Hadirin Undangan yang berbahagia…
Acara berikutnya adalah Pemberian Selamat kepada mempelai dan keluarga yang dilanjutkan dengan santap siang bersama,,
Kami mohon kiranya bapak dan ibu untuk bersama-sama bersedia menuju meja hidangan yang sudah disiapkan pada posisi sayap kanan dan kiri tempat yang kita tempati saat ini bapak ibu. Kami persilahkan kepada ayah bunda untuk berdiri bersiap-siap

Untuk kesempatan yang pertama kami mohon kesediaan
Bapak ………… beserta Ibu berdampingan dengan bapak ……….…beserta Ibu

Setelah bapak …………. beserta ibu berdampingan dengan bapak ……………….
Kita segera menuju meja hidangan bapak ibu,
Kami persilahkan

Bapak dan ibu sekalian ,Demikianlah telah kita ikuti bersama prosesi akd nikah....dan.....Dengan segala kerendahan hati,marilah kita bersama membaca Hamdalah."Alhamdulillahirrabbilalamin." Ucap syukur kehadiratmu,ya allah,mereka telah melaksanakan sunah rasulmu untuk membentuk sebuah keluarga yang sakinah,mawaddah dan warrahmah.Teriring pula do'a dan harapan semoga Alah swt senantiasa melindungi langkah bapak dan ibu sekalian,langkah kita semua.
Selanjutnya ,kami persilahkan kepada bapak dan ibu sekalian serta seluruh hadirin untuk memberikan ucapan selamat kepada kedua mempelai dan kepada orang tua mempelai.

Bapak, ibu undangan yang berbahagia
Ada pepatah mengatakan “bila ada jodoh, maka meski terpisah ribuan li sekalipun, tetap bisa bertemu. Bila tidak berjodoh, maka meski ada di seberang jalan sekalipun, tidak akan saling bertemu. Semuanya adalah jodoh”  dan kita telah berjodoh dengan dipertemukannya dalam Pernikahan agung ini, untuk itu kami persilahkan kepada bapak, dan ibu untuk memberikan salam kebahagiaan melalui ucapan selamat dan doa restu yang tulus di pelaminan, tempat duduk bersanding sang pengantin dilanjutkan dengan menikmati hidangan siang ini..

Hiburan dan foto bersama
Hadirin, undangan yang kami hormati
Sambil bersantai sejenak dengan bersantap siang akan ditemani sebuah lagu sebagai penyegar kebersamaan kita yang akan didendangkan oleh penyanyi ternama sekaligus pencipta lagu berkelahiran kota “bunga” yang anggun dan berwibawa mari kita sambut........................


PENUTUP

Bapak, ibu yang kami hormati
Lautan di mana lalu aku berlayar
Dengan jejak ombak besar yang tak sempat hapus oleh peristiwa-peristiwa besar menuju garis khatulistiwa
Tempat cinta berawal dan pedih berakhir, menabur jaring sutera
Mengail permata yang terlipat dalam pecahan-pecahan mimpi
Seorang nelayan perahu kayu di tengah laut
Menyeberang samudera pasang dengan mimpi, meninggalkan pulau
Di mana ia akan ditenggelamkan, yang akan membuatnya menepi
Kini ia terdampar di pantai berpasir besi
Hingga kedamaianlah yang didapat bersama pujaan hati.

Sampailah kita di penghujung acara siang ini dengan mengucapkan lafadz Alhamdulillah atas rasa syukur kita kepada Allah SWT, atas nama keluarga besar kedua mempelai kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf ….

Contoh Teks Pembawa Acara Pernikahan

“kalau ada jarum yang patah
jangan disimpan di dalam peti
Kalau ada kata yang salah
Jangan disimpan di dalam hati”
akhir kata…..
“kalau ada sumur di ladang
bolehkah kita menumpang mandi
kalau ada umur yang panjang
bolehkah kita berjumpa lagi”.

Wassalamualaikum Wr. Wb.


0 comments

Post a Comment