Pengertian Integrasi Nasional, Faktor Pendorong, dan Penghambat

Sebagian dari sahabat pembaca mungkin belum memahami apa itu integrasi nasional. Apakah demikian? Jika iya, maka artikel ini akan cukup berguna bagi sahabat pembaca, dimana dalam artikel ini saya akan mengulas secara ringkas mengenai pengertian integrasi nasional.

Pengertian Integrasi Nasional


Definisi integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terwujudnya keserasian dan keselarasan secara nasional.

Faktor Pendorong Integrasi Nasional


Apa sajakah faktor pendukung integrasi nasional dan faktor penghambat integrasi nasional? Kita semua wajib untuk mengikutsertakan diri dalam menjaga integrasi nasional dari berbagai macam ancaman, gangguan, hambatan yang datang dari mana saja baik dari luar maupun dalam.

Berikut ini dijabarkan mengenai faktor pendorong, pendukung dan faktor penghambat integrasi nasional.

Faktor pendorong


  • Munculnya rasa yang senasib dan seperjuangan yang diakibatkan oleh faktor-faktor sejarah.
  • Munculnya ideologi nasional yang tercermin dalam simbol negara, yaitu Garuda Pancasila dan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
  • Munclunya sikap, tekad dan keinginan untuk kembali bersatu di dalam kalangan Bangsa Indonesia seperti yang telah dinyatakan di dalam Sumpah Pemuda.
  • Munculnya ancaman dari luar yang mengakibatkan adanya dan munculnya semangat nasionalisme dalam kalangan Bangsa Indonesia.

Faktor pendukung integrasi nasional


  • Penggunaan bahasa Indonesia
  • Semangat persatuan serta kesatuan di dalam Bangsa, Bahasa dan Tanah Air Indonesia
  • Munculya Kepribadian dan pandangan hidup kebangsaan yang sama yakni Pancasila.
  • Adanya jiwa dan rasa semangat untuk bergotong royong, solidaritas serta toleransi keagamaan yang sangat kuat
  • Adanya rasa senasib dan sepenanggungan yang disebabkan oleh penderitaan semasa masa penjajahan.

Faktor penghambat integrasi nasional


  • Tidak maksimalnya penghargaan terhadap kemajemukan yang memiliki sifat heterogen.
  • Nilai toleransi antar sesama golongan yang masih kurang.
  • Tingkat kesadaran di dalam diri masing-masing rakyat Indonesia terhadap segala ancaman dan gangguan yang mucul dari luar yang masih kurang.
  • Munculnya sikap ketidakpuasan terhadap segala ketimpangan dan ketidak merataan hasil pembangunan.

Intergrasi nasional adalah salah satu cara untuk menyatukan berbagai macam perbedaan yang ada di Indonesia, dimana salah satu contohnya yakni antara pemerintah dengan wilayahnya. Integrasi itu sendiri dapat dikatakan sebagai suatu langkah yang baik untuk menyatukan sesuatu yang semula terpisah menjadi suatu keutuhan yang baik bagi bangsa Indonesia, misalkan menyatukan berbagai macam suku dan budaya yang ada serta menyatukan berbagai macam agama di Indonesia.

Adanya upaya mengintegrasikan Indonesia, perbedaan-perbedaan yang terjadi tetap harus diakui dan dihargai sehingga Indonesia menjadi negara yang bisa mencapai tujuannya. Selain menghargai dan mengakui berbagai macam perbedaan di Indonesia, masyarakat Indonesia juga harus memliki rasa toleransi terhadap sesama sehingga tidak terjadi konflik berkepanjangan yang dapat merugikan negara.

Integrasi nasional sangat penting untuk diwujudkan dalam kehidupan masyrakat Indonesia. Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara dengan status berkembang atau dapat dikatakan negara yang masih mencari jati diri. Selain itu, integrasi nasional sangat penting untuk diwujudkan karena integrasi nasional merupakan suatu cara yang dapat menyatukan berbagai macam perbedaan yang ada di negeri ini.

Simak juga: Pengertian Hukum Pidana, Tujuan, Fungsi, dan Contohnya

Demikian, semoga artikel ini kian menambah pengetahuan Anda. Maju terus Indonesia Raya!!!


0 comments

Post a Comment